Bandar Lampung – Bacaleg provinsi antusias mengikuti Assessment di Kantor DPD PDI Perjuangan Lampung, Jumat, (17/2/2023).
Kegiatan Assessment Bacaleg ini dalam rangka menjaring Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) yang berkompeten. Ini juga dilakukan oleh DPC PDI Perjuangan kabupaten/kota mulai dari 17 hingga 18 Februari 2023.
Termin pertama prosesi Assesment dari Dapil Lampung tiga, beberapa bacaleg mengungkapkan pandangannya terhadap proses Assessment yang dilaksanakan hari ini.
Bacaleg PDI Perjuangan Provinsi Lampung Dapil Lampung tiga, Metro, Pringsewu, Pesawaran, Andy Roby mengungkapkan antusiasnya pada proses yang dilaksanakan DPD PDI Perjuangan Provinsi Lampung.
“Hari ini saya diundang oleh DPD PDI Perjuangan Lampung untuk hadir dalam prosesi Assessment, saya minta doa restunya, semoga kedepan DPD PDI Perjuangan semakin baik lagi,” ungkapnya.
Fungsionaris Badiklatda PDI Perjuangan Provinsi Lampung, Marpiah, yang juga mengikuti prosesi Assessment mengungkapkan rasa optimismenya dalam kegiatan ini.
“Semoga dalam proses assessment ini menunjukkan kualitas, sehingga dapat menyerap aspirasi dan dapat memperjuangkannya di Parlemen nanti,”ungkap Srikandi PDI Perjuangan asal Pesawaran itu.
“Gus Coing” sapaan akrab Sholihin, bacaleg Dapil Lampung tiga sangat mengapresiasi kegiatan Assessment dari DPD PDI Perjuangan Lampung ini.
“Kegiatan assessment ini sangat baik, bagaimana partai melihat seberapa jauh motivasi dan loyalitas kader yang mendaftar sebagai calon legislatif,”katanya.
Baca Juga : Jelang Pemilu 2024, PDI Perjuangan Lampung Gelar Assessment Bacaleg
Diberitakan sebelumnya, Sekretaris DPD PDI Perjuangan Lampung, Sutono usai memimpin rapat rutin DPD PDI Perjuangan setempat mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan atas instruksi langsung dari DPP PDI Perjuangan.
“Kita sudah diperintahkan memang untuk melakukan penyaringan atau kita bahasa umumnya penjaringan bakal calon, tentu dengan kriteria-kriteria yang ditetapkan. Kalau di DPD itu khusus untuk bacaleg provinsi sedangkan DPC untuk bacaleg yang di kabupaten/kota,”kata Sutono.
Sutono mengungkapkan, Lampung sendiri tersedia kurang lebih 600 kursi sekabupaten/kota, sedangkan peminatnya sebanyak 914 Bacaleg. maka dari itu dilakukannya penyaringan Bacaleg.
“Tentu saja dengan perbandingan banyaknya pendaftar dengan ketersediaan kursi, tidak semua yang kita usulkan ke Jakarta. Untuk itu ada proses penjaringan yang dilakukan DPD maupun DPC saat ini guna menjaring bacaleg yang memiliki kompeten, ya ini semacam seleksi terhadap calon-calon legislatif,” ungkapnya.
Adapun Fungsionaris DPD PDI Perjuangan Lampung yang melakukan assessment bacaleg yaitu Wakil Ketua Bidang Keanggotaan dan Organisasi, Yanuar Irawan, Wakil Sekretaris Bidang Internal, Aprilliati, Bendahara, Kostiana, Wakil Sekretaris Bidang Program, Siska, Wakil Ketua Bidang Kebudayaan, May Sari Berti, Wakil Ketua Bidang Hukum dan Hak Asasi Manusia, I Gede Sudiatmaja, Wakil Ketua Bidang Ideologi dan Kaderisasi, Watoni Noerdin, Wakil Ketua Bidang Politik, Sahlan Syukur. (*)