Bandar Lampung – Dalam rangka pemantapan strategi pemenangan partai dalam menghadapi Pemilu 2024 mendatang, Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Lampung Dr. Donald Harris Sihotang meminta semua kader PDI Perjuangan Lampung memaksimalkan penggunaan aplikasi Media Pintar Perjuangan (MPP).
Donald Sihotang mengatakan bahwa aplikasi MPP bukan merupakan suatu hal yang baru, bahkan kata dia di Rakerda terdahulu terkait penggunaan aplikasi MPP sudah pernah disampaikan sehingga para peserta Rakerda yang hadir harus bisa memahami dan memaksimalkan penggunaan aplikasi MPP.
Donald melanjutkan MPP merupakan sebuah aplikasi yang digagas oleh ketua DPP PDI Perjuangan bidang ekonomi kreatif dan ekonomi digital, Prananda Prabowo yang dibuat sebagai sarana pendidikan bagi kader PDI Perjuangan dan terdapat ajaran yang digaungkan oleh Bung Karno, yakni berdaulat dalam politik, berdikari, dalam ekonomi dan berkepribadian dalam budaya.
Dalam kesempatan tersebut Donald Sihotang memberikan arahan kepada seluruh bagaimana memanfaatkan aplikasi MPP mulai dari cara membuat akun hingga tata cara penggunaan aplikasi MPP.
“Aplikasi MPP ini harus di download oleh seluruh kader partai para pejabat Partai di tingkat DPP bolak balik menyampaikan kalau kerja kita di lapangan sudah tidak diragukan lagi tapi inu kemudian perlu dipadukan dengan kerja-kerja di udara,” kata Donald Sihotang saat menyampaikan materi terkait penggunaan MPP pada Rakerda DPD PDI Perjuangan Lampung, di Hotel Sheraton, Bandar Lampung. Kamis (10/8/2023).
“Bagaimana kita mengkomunikasikan seluruh kerja partai ini di dunia maya maka tentu capaian nya bisa lebih luar biasa lagi sebagaimana yang di harapkan kita bersama kita bisa hatrick memenangkan Pemilu tahun 2024 mendatang, untuk itu kita meminta agar semua kader partai bisa memahami dan mengimplementasikan aplikasi MPP,” Sambungnya
Donald Sihotang meminta agar seluruh kader partai di semua tingkatan mendownload dan menggunakan MPP sebagai media komunikasi media perjuangan bagaimana PDI Perjuangan mewujudkan Pemilu tahun 2024 dengan maksimal.
“Nanti kita akan berdiskusi terkait kendala apa saja yang di hadapi dalam penggunaan aplikasi MPP, karena penggunaan MPP di berbagai daerah hingga saat ini masih sangat minim, jadi di Provinsi Lampung ini dari data 105.723 anggota yang mendownload MPP ini baru 21.667 anggota atau sekitar 20,49 persen,” kata dia
“Ini tantangan bagi kita semua bagaimana kita bisa bersama-sama meningkatkan itu karena dari jumlah KTAnisasi 105.723 masih ada sekitar 84 ribu atau 79,51 persen yang belum mendownload atau menggunakan aplikasi ini,” pungkasnya. (Rls/Kupastuntas.co)